Tutorial selanjutnya ialah kita akan membahas logika IF ELSE
pada javascript yang berfungsi untuk menentukan suatu keputusan pada kondisi tertentu.
Ketika kode sudah kompleks maka penggunaan if else tidak akan terhitung lagi. Berikut adalah adalah penggunaan if else pada penulisan javascript.
ELSE
digunakan apabila semua kondisi sebelumnya salah, maka else adalah opsional dari kondisi-kondisi lainnya dan akan di eksekusi.ELSE IF
di gunakan untuk menentukan kondisi kedua jika pada pengujian pada kondisi pertama salah dan akan di eksekusi jika kondisi benar.IF
di gunakan untuk mentukan kondisi pertama dan akan di eksekusi jika kondisinya benar.
Berikut adalah contoh pseudo-code conditional pada javascript.
if(kondisi) { // statement }
Yang di maksud kondisi dalam hal ini ialah operator perbandingan atau operator logika sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Berikut merupakan contoh penulisan
IF ELSE
pada javascript.<html> <head> <script type="text/javascript"> var kendaraan = 'mobil'; if(kendaraan == 'mobil') { console.log('Ini bukan buah mobil'); } else if(buah == 'mobil') { console.log('Ini adalah mobil'); } else { console.log('Ini bukan kendaraan'); } </script> </head> </html>
Pada contoh sintaks penulisan di atas maka proses yang akan keluar adalah pada kondisi kedua, di mana variabel kendaraan memimiliki nilai mobil yang seusai dengan kondisi kedua.
Jika variabel kendaraan tidak berada di antar kedua
IF
maka nilai dari variabel kendaraan bukanlah mobil karena tidak memenihi syarat kondisi.Berikut adalah penulisan
IF ELSE
dengan menggunkan operator logika.var jam = 18; if(jam > 18) { console.log('Selamat malam'); } else { console.log('Selamat siang'); }
Selain cara di atas ada cara singkat untuk mengurangi penulisan kode program.
var buah = 'mobil'; var contohTernary = (kendaraan == 'mobil' ? 'Ini adalah buah apel' : 'Bukan mobil'); console.log(contohTernary);
Pada contoh kode kondisional di atas
IF ELSE
di atas pada umumnya di sebut dengan Ternary yaitu conditional shortcut.